Sementara cryptocurrency seperti Bitcoin mungkin sedang populer hari ini, mereka dikritik karena konsumsi energinya yang besar. Semakin banyak energi yang Anda gunakan dengan bantuan perangkat keras yang kuat, semakin banyak cryptocurrency yang dapat Anda tambang.
Baru-baru ini, penemu BitTorrent Bram Cohen meluncurkan cryptocurrency sendiri dan Chia Network membuat sukses besar dalam penambangan blockchain.
Masalah Jaringan Chia
Mempertimbangkan bahwa penambangan Bitcoin saja diperkirakan mengkonsumsi lebih banyak listrik daripada Argentina setiap tahun, ini dapat membuka jalan bagi era cryptomining yang lebih baru dan lebih ramah lingkungan — era di mana listrik yang dihabiskan jauh lebih sedikit, dan di mana para gamer tidak lagi harus berurusan dengannya. Kekurangan stok GPU dan pertarungan tanpa harapan melawan bot scalping.
Namun, sementara Chia tampaknya menawarkan banyak manfaat, ada kekhawatiran bahwa hal itu dapat menimbulkan masalah baru dalam bentuk kekurangan hard drive dan SSD, membuat pembuat PC dan penggemar perangkat keras terlempar keluar dari penggorengan dan masuk ke dalam api, sehingga untuk berbicara. Di sisi lain, calon petani di China sudah membeli hard drive dan SSD dalam jumlah besar, dengan harga yang diperkirakan akan melonjak untuk mencerminkan permintaan. Di satu sisi, monopoli pertambangan sudah muncul, terutama yang terjadi di China.
Jaringan silikon
Di lingkungan saat ini, dunia blockchain sangat membutuhkan ekosistem jaringan terdesentralisasi yang lebih ramah lingkungan, cerdas, dan adil. Oleh karena itu, Silicoin muncul.
Silicoin lahir untuk menggulingkan mekanisme penambangan tradisional. Ini menggabungkan solusi untuk kekurangan penambangan tradisional yang disebutkan di atas, dengan membentuk logika penambangan baru dan unik. Ini bertujuan untuk benar-benar menyeimbangkan PoW dan PoS dan memenuhi tujuan awal BTC dan Chia: untuk membuat penambangan dengan peralatan biasa terjadi dan membuat blockchain benar-benar terdesentralisasi.
Dalam jaringan Silicoin, semakin tinggi daya komputasi dari satu penambang, semakin banyak SIT yang perlu dipertaruhkan jika mereka ingin mendapatkan keuntungan yang sesuai. Di bawah mekanisme ini, penambang besar membutuhkan biaya yang sangat tinggi untuk memonopoli daya komputasi, yang akan merusak kepentingan penambang kecil dan menengah dan membahayakan keamanan jaringan Silicoin. Mereka tidak dapat menempati sumber daya jaringan secara berlebihan berdasarkan sumber daya peralatan atau dana besar. Penambang kecil dapat bergabung dengan jaringan Silicoin yang kuat dengan ambang batas rendah atau bahkan nol, berkontribusi pada jaringan blockchain yang lebih terdesentralisasi dan lebih adil dan mendapatkan keuntungan. Dari keadilan mekanisme, setiap orang memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam jaringan Silicoin.
Bagaimana cara kerja Silicoin?
Sama seperti Chia, saat membuat Silicoin, ada riwayat permanen yang ditambahkan ke blockchain. "Petani" harus membuktikan bahwa mereka telah menggunakan sumber daya dengan bukti ruang dan waktu (ruang penyimpanan) untuk mencetak blok baru. Sebagai gantinya, “Petani” mendapatkan hadiah dan biaya transaksi untuk semua transaksi yang mereka lakukan.
Dengan setiap blok yang dicetak, blok baru akan menjadi mahal untuk diproduksi. Begitu blok baru dicetak, maka kolektivitas petani akan beralih ke “bertani” di atas blok baru.
Ini adalah bagian Proof-of-Work yang mirip dengan penambangan proyek Chia dan jaringan Silicoin mengklaim bahwa fungsi staking akan ditambahkan dalam sistem penambangan, untuk menyelesaikan bagian proof-of-stake.
Selain itu, sistem node jaringan juga merupakan fitur utama. Node aplikasi merupakan bagian penting dari upaya Silicoin untuk membangun Web 3.0. Mirip dengan proyek blockchain lainnya dengan node, node Silicoin juga akan menyediakan layanan komunikasi terdesentralisasi dan penyimpanan terdesentralisasi, yang menyediakan akses mudah ke kontributor dan pengguna ekologi. Di luar itu, ia memiliki fungsi node relai antara lapisan perhitungan dan lapisan penyelesaian untuk mewujudkan transfer anonim, pertukaran dan distribusi data panas.
Kesimpulan
Orang dengan ruang tambahan dapat berpartisipasi dalam bertani di jaringan Silicoin. Mata uang digital hijau ini juga membahas sifat Bitcoin yang semakin terpusat, yang penambangannya lebih disukai di daerah dengan listrik yang lebih murah dan lingkungan yang lebih dingin. Selain itu, staking mendorong pemegang token untuk berpartisipasi secara adil. Untuk menghindari sentralisasi yang disebabkan oleh token besar, persyaratan staking harus dilakukan ketika ukuran plot melebihi ambang batas. Pendekatan ini memastikan jaringan tetap aman.
Konsep bukti penyimpanan bukanlah hal baru, tetapi pendekatan Silicoin terlihat menjanjikan. Apa pendapat Anda tentang hal yang sama?